Selasa, 09 Oktober 2012

KENAPA PARKIT LAMA TIDAK BERTELUR


                Dalam pemeliharaan burung parkit yang berorientasi untuk dikembangbiakkan atau dibudidayakan faktor banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilannya. Sering kita mendengar keluhan dari peternak parkit bahwa ternak yang dipeliharanya tidak pernah bertelur sesudah dipelihara selama beberapa bulan. Atau kita sering mendengar parkit yang kita pelihara bertelur tetapi tidak pernah dierami, atau telur parkit dierami tetapi tidak menetas, induk sering membuang telurnya keluar sangkar, dan lain sebagainya. Kegagalan yang terjadi sebenarnya dapat kita atasi apabila kita jeli, sabar dan memperhatikan parkit kita. Kegagalan yang terjadi biasanya disebabkan karena Pemilihan induk, nutrisi pakan, kesehatan, dan tempat budidaya.
Kesalahan pemilihan induk misalnya kita memilih induk yang sejenis kelamin (jantan-jantan atau betina-betina), perbedaan umur induk dimana induk betina lebih tua dibandingkan umur pejantannya dapat berakibat parkit yang kita pelihara tidak akan bertelur. Untuk mengatasinya usahakan untuk memilih indukan yang berpasangan. Semisal kita berkeinginan untuk memelihara parkit dalam jumlah yang banyak lebih dari satu pasang, usahakan untuk memelihara parkit dalam jumlah yang sama antara jantan dan betinanya, dan usahakan dengan umur yang sama.
Kekurangan nutrisi atau malnutrisi atau gizi yang tidak seimbang berakibat parkit yang kita pelihara tidak bisa bertelur alias majir atau lama bertelurnya, kalaupun bertelur tidak bisa menetas, begitu menetas tidak diloloh induknya. Begitu pula apabila kelebihan nutrisi akan berakibat telur yang dihasilkan tidak bisa ditetaskan alias telur tidak dibuahi alias telur kosong. Untuk mengatasinya berilah parkit kita pakan yang mengandung gizi berimbang dan dimaui oleh parkit. Percuma saja jikalau pakan kita berimbang gizinya tetapi parkit tidaj mau makan. Pakan yang biasa diberikan untuk parkit adalah jenis biji-bijian seperti milet merah, milet putih, jewawut, atau jenis biji-bijian lainnya. Untuk member usapan protein berikan jagung muda atau kecambah kacang hijau. Penambahan suplemen multivitamin juga dianjurkan untuk menyeimbangkan kebutuhan gizinya. Penambahan usapan protein ini dianjurkan untuk semua umur parkit, baik indukan atau yang masih muda.
Pemilihan tempat kandang parkit juga menentukan keberhasilan pemeliharaan parkit kita, terlebih apabila kita memelihara parkit untuk keperluan  dibudidayakan. Lokasi kandang yang tidak tepat mengakibatkan parkit stress. Parkit yang stress sulit untuk berkembang biak bahkan bisa mengakibatkan parkit yang kita pelihara menjadi sakit. Jika stress berkelanjutan berakibat kematian pada parkit yang kita pelihara. Berbeda halnya kalau kita memelihara parkit sebagai burung klangenan atau dinikmati bulu dan suaranya tanpa tujuan dikembangbiakkan.  
Meskipun kita telah memperhatikan hal-hal tersebut diatas terkadang usaha budidaya parkit yang kita lakukan tidak sesuai dengan keinginan. Parkit yang kita pelihara tidak mau bertelur setelah berbulan-bulan kita pelihara. Untuk itu kita harus memperhatikan juga hal-hal lain yang berkaitan dengan pemeliharaan parkit.
Penentuan atau pemilihan letak glodok atau sarang bertelur parkit ternyata juga berpengaruh terhadap produktifitas parkit. Posisi glodok yang salah mengakibatkan parkit tidak mau masuk ke dalam glodok, apalagi bertelur. Berikut ini beberapa saran dari saya berdasarkan pengalaman pribadi :
1.       Pilihlah atau buatlah glodok yang diperuntukkan untuk burung parkit.
2.       Cucihamakan glodok sebelum kita pasang dikandang.  
3.       Pasanglah glodok ditempat yang paling dekat dengan tempat parkit sering bertengger.
4.       Letakkan glodok dibagian dinding kandang yang jauh dari pintu masuk orang. Semisal pintu kandang parkit kita di sebelah timur pasanglah glodok disebelah barat.
5.       Letakkan glodok dengan ketinggian minimal 1 meter dari lantai kandang.
6.       Pada dinding tempat glodok diletakkan usahakan dinding yang permanen. Kalaupun bukan dinding yang permanen usahakan dinding gelap agar parkit tidak stress.
7.       Beri serat kayu halus atau bahan lain untuk keperluan parkit membangun kandang.
8.       Jikalau kita membeli parkit yang indukan bukan anakan usahakan beli juga glodoknya.


Demikian saran dari saya semoga bermanfaat. Salam..